Prof.Dr. Omar Mohammad
At-Toumi Asy-Syaibany mendefinisikan pendidikan islam sebagai proses
mengubah tingkah laku individu pada kehidupan pribadi, masyarakat, dan
alam sekitarnya, dengan cara pengajaran sebagai suatu aktivitas asasi
dan sebagai profesi di antara profesi-profesi asasi dalam masyarakat.
(Asy-Syaibany, 1979: 399)
Pengertian tersebut memfokuskan perubahan tingkah laku manusia yang
konotasinya pada pendidikan etika. Selain itu, pengertian tersebut
menekankan pada aspek-aspek produktivitas dan kreatifitas manusia dalam
peran dan profesinya dalam kehidupan masyarakat dan alam semesta.
Dr. Muhammad SA Ibrahimy (Bangladesh) mengemukakan pengertian pendidikan islam sebagi berikut;
Islamic education in true sense of the term, is a system of
education which enables a man to lead his life according to the islamic
ideology, so that he may easily mould his life in according with tenent
of islam.
Pendidikan dalam pandangan yang sebenarnya adalah suatu sistem
pendidikan yang memungkinkan seseorang dapat mengarahkan kehidupannya
sesuai dengan cita-cita islam, sehingga dengan mudah ia dapat membentuk
hidupnya sesuai dengan ajaran islam.
Pengertian itu mengacu pada perkembangan kehidupan manusia masa depan
tanpa menghilangkan prinsip-prinsip islami yang diamanahkan oleh Allah
kepada manusia, sehingga manusia mampu memenuhi kebutuhan dan tuntutan
hidupnya seiring dengan perkembangan iptek.
Dr. Muhammad Fadhil Al-Jamali memberikan pengertian pendidikan islam
sebagai upaya mengembangkan, mendorong, serta mengajak manusia untk
lebih maju dengan berlandaskan nilai-nilai yang tinggi dan kehidupan
yang mulia, sehingga terbentuk pribadi yang lebih sempurna, baik yang
berkaitan dengan akal, perasaan, maupun perbuatan.
Sumber: bambumoeda.wordpress.com
Sumber: bambumoeda.wordpress.com