Seorang Anak yang bibirnya sumbing, sedang ditelpon oleh sang Ibu yang berada di Desa. Sebut saja nama anak itu Muri:
Ibu : "Nak, apa kabar kakakmu sekarang?
Anak :" Ia meningan Buk"
Ibu : " Ah gak mungkin wong tadi sore nelepon ibu!"
Anak : " bena buk, ia meningan sekanyang"
Ibu : " Innalillahi Wainailahi Ro ji'un"
Anak : " Bukan meningan buk tapi meningan"
Ibu : "Iya, iya besok ibu segera kesana sama bapakmu"
Anak : "Anuuuuh ibuuu gimana, aku ngomong meningan bukan meningan".
Ibu : "Sembarangan kamu, udah besar sudah bisa bicara jorok, yah. Awas yah nanti kalau ibu di sana.
Sekian
Berita Dusta di Perang Bani Musthaliq
-
*Pada Tahun Keenam Hijriyah*
Aisyah -رَضِيَ اللهُ عَنْهَا- berkata, “Jika Rasulullah -صَلَّى اللهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- hendak bepergian, beliau mengadaka...